Penutupan Lokalisasi di Balikpapan
Kamis, 23 Mei 2013
Hidayatullah.com--Terkait penutupan lokalisasi Lembah Harapan Baru (LHB) di Kilometer 17, Balikpapan Utara, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan sudah memberi solusi dengan pembinaan terhadap para pekerja seks komersial (PSK) di kompleks prostitusi tersebut. Gugatan terhadap Pemkot pun bukan dilakukan para pelacur.
"Yang menggugat bukan PSK-nya, tapi pihak pengelola (LHB). Untuk PSK-nya sendiri sudah diberikan pelatihan-pelatihan," terang Kabag Humas dan Protokoler Kota Balikpapan Sudirman Djajaleksana kepada Hidayatullah.com via pesan selular, Kamis (23/5/2013).
Sudirman menjelaskan, pembinaan bagi PSK tersebut berupa pelatihan jahit-menjahit, masak-memasak, dan hair beauty (salon). Pelatihan-pelatihan ini diyakini dapat menjadi bekal mereka untuk kembali ke masyarakat.
"Keterampilan yang dimiliki itu sebagai modal untuk pekerjaan baru bagi mereka," lanjutnya.
Saat ditanya apakah ada motif bisnis yang mendasari gugatan pengelola LHB terhadap Pemkot Balikpapan, Sudirman belum memberi jawaban hingga berita ini ditulis.
Diberitakan sebelumnya, penutupan kompleks pelacuran LHB KM 17 digugat para penghuninya. Melalui kuasa hukumnya, para pelacur meminta pembatalan keputusan tersebut. Meski digugat, Pemkot Balikpapan pantang surut dengan keputusan yang diambil.*
Rep: Muh. Abdus SyakurRed: Syaiful Irwan
23 May, 2013
-
Source: http://hidayatullah.com/dev/read/28690/23/05/2013/pemkot%20balikpapan%20%20solusi%20sudah%20ada%20%20yang%20gugat%20bukan%20pelacur%20km%2017.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com Description: Pemkot Balikpapan Solusi Sudah ada yang Gugat Bukan Pelacur KM 17
Description: Pemkot Balikpapan Solusi Sudah ada yang Gugat Bukan Pelacur KM 17 - Rating: 4.5 - Reviewer: Unknown - ItemReviewed: Pemkot Balikpapan Solusi Sudah ada yang Gugat Bukan Pelacur KM 17